SMS Dari Mr.Happy
Selasa, Juli 31, 2012Memilih provider telepon selular itu seperti memilih obat sakit kepala, harus jitu dalam menyembuhkan. Karena kita akan menggunakan obat itu lagi apabila terserang sakit kepala. Kita akan tetap mempercayai merk itu sekalipun ada ribuan merk obat sakit kepala. Apapun handphone-nya providernya pasti cuma satu. Beberapa orang tetap setia menggunakan satu provider tertentu meski handphone-nya sudah berganti-ganti. Saya sendiri setia menggunakan salah satu merk provider tertentu sejak SMA hingga sekarang. Namun karena keadaan, nomor tersebut untuk sementara tidak dinon-aktifkan.
Keadaan itulah yang membuat saya mau tidak mau harus menggunakan provider lain. Karena biaya roaming yang mahal akhirnya saya menggunakan provider lokal untuk berhubungan dengan orang-orang. Maka pilihan itu jatuh pada provider Dtac dengan turunannya Happy. Hal ini sama saja dengan ketika saya memilih Indosat dan memilih Im3 begitulah kira-kira.
Telpon dan sms ke nomor Thailand murah meriah. Sayangnya untuk ke luar Thailand memang dikenakan harga yang lebih mahal. Setidaknya untuk menelpon sekitar 5-15 menit bisa dikenakan biaya 100 bath atau Rp 30.000. Sekali sms bisa mencapai 6 bath atau Rp.2000. Biaya paket BB-nya juga beragam, ada yang per hari, per minggu, dan per bulan dengan fasilitas yang bervariasi. Saya memilih paket BB/week unlimited seharga 77 bath atau sekitar Rp.26.000. Nothing for free, honey bee...
Karena menggunakan nomor lokal, alhasil saya jarang mendapatkan sms atau telpon dari orang-orang. Mereka rata-rata menghubungi saya via bbm atau social media. Nomor Thailand pun yang tahu cuma Mami, Daddy, 2 roomate saya, Dayan dan Jihad, serta orang kedutaan yang notabene paling sering menghubungi itu kalau bukan Mas Aji atau Khun Point.
Tapi selain mereka ada lagi yang suka mengirim sms. Namanya Mr. Happy. Setiap pagi, menjelang siang bahkan saat malam selalu saja ada sms dari Mr. Happy. Yup, Mr. Happy adalah julukan saya untuk sms dari operator Dtac (Happy) untuk pelanggannya. SMS sekedar informasi. Tapi saking intens dan annoying, SMS informasi ini jadi sangat lebay. Mirip pacar posesif yang tidak saya miliki. hehehe...
beberapa contoh sms dari Mr.Happy yang sayangnya ditulis dalam huruf Thai
0 comments